CINTA TAK HARUS DI UTARAKAN

Di suatu keluraga tinggallah seorang ayah dan seorang putra,beliau seorang yang kaya raya,bisa di bilang saudagar,tapi sudah lama dia di tinggal istrinya meninggal... umur beliaupun sudah sangat lanjut.. harapannya hanya pada putra satu-satunya itu..
tapi putra semata wayangnya itu sangat malas, kerjaannya hanya meminta dari ayahnya itu.. sebut saja AL..
tiap harinya AL hanya menghabiskan uang ayahnya itu.. tapi sang ayah tak banyak meminta pada si AL ni..
pada suatu hari AL ini ingin sekali memiliki mobil.. ia bermaksud meminta pada ayahnya itu..
AL :"ayah aku ingin bicara"
Ayah: "Ada apa anak ku"
AL : "gini ayah, kemarin aku di tegur oleh tetangga sebelah,"
Ayah: "memang kenapa?"
AL: "kata tetangga sebelah dia berkata,, masa anak seorang saudagar hanya menunggang sepeda motor,, apakah ayahnya tidak mampu membelikannya?? "
Ayah: "Lalu?"
AL: "aku ingin di belikan mobil,masa aku kemana" hanya menunggang sepeda motor,, jadi gimana ayah,apakah ayah akan membelikan aku mobil?"
Ayah: "em.... besok temui ayah lagi"
si AL pun menunggu dengan tidak sabar,hingga hari esok...
AL: "gimana ayah ?? apakahn ayah akan membilikan ku mobil??
Ayah duduk di smbil AL dengan sebuah buku tua di tangannya dan berkata: "AL ayah sudah tua,dan hanya kamu yang ayah miliki.. ayah bukannya tidak ingin membelikanmu mobil.., tapi ayah minta kamu baca buku ini..!!"
AL: "jadi ayah tidak mau membelikan ku mobil?? malah di suru baca buku tua ini? 
    ayah jahat,ayah tidak sayang pada ku"  AL pun membanting buku tua itu dan sambil beranjak keluar rumah..
ayah pun tidak mampu menghalau AL karena memang sudah tua...
selama beberapa bulan AL tidak kembali kerumah, Dia hidup di jalanan. AL pun sangat menderita,karena apa yang dia dapatkan di rumahnya tidak ia dapatkan di jalanan. AL pun bermaksud pulang,karena ia sudah tidak tahan dengan kehidupan jalanan..
setelah sampai di depan rumahnya dia melihat rumahnya yang dulu indah,sekarang sudah tidak terawat.. ternyata sang ayah sudah meninggal dunia dan dikuburkan di samping rumahnya.. AL pun masuk ke dalam rumahnya,dia membayangkan terahir kali dia di rumah itu.. dia sangat marah kepada ayahnya yang tidak membelikannya mobil.. AL melihat sebuah buku yang dulu ia banting di hadapan ayahnya.. Buku itu pun sudah berdebu..
perlahan ia bersihkan buku itu dari debu.. ketika ia ingin membuka buku itu,dari dalam buku jatuh sebuah kunci mobil dan di dalam buku itu terdapat lengkap surat" mobil yang.. ternyata buku itu adalah berisi kisah" kehidupan ayah nya dari dia masih miskin sampai dia menjadi seorang saudagar..ternyata ayahnya menginginkan anaknya menjadi seorang yang mau berusaha... dan di dalam buku itupun berisi surat wasiat yang bertuliskan "Anak ku AL,ini ayah tinggalkan kunci mobil beserta surat-suratnya.. semoga mobil ini bermanfaat .. Ayah sayang kamu AL'"
seketika itu pun AL menangis karena menyesal sudah menyakiti hati ayah nya yang sangat sayang pada nya..
ia pun hanya bisa menangis di samping kuburan ayahnya dan tidak bisa mengembalikan ayahnya kembali..

cerita di atas mencerminkan bahwa rasa kasih saya tidak harus di utarakan,tapi harus di pahami..